post-image

DPRD Halsel Sampaikan Hasil Laporan Pansus RPJPD Tahun 2025-2045

DPRD Halsel Sampaikan Hasil Laporan Pansus RPJPD Tahun 2025-2045 

Halsel, Parlemen- DPRD Kabupaten Halmahera Selatan menyampaikan hasil laporan Panitia Khusus (Pansus) DPRD atas penyelesaian pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Kabupaten Halmahera Selatan tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Tahun 2025-2045 pada Rapat Paripurna pengambilan keputusan DPRD,Jumat (30/8/2024)

Rapat dipimpin Wakil Ketua II DPRD Halmahera Selatan, Muslim Hi.Rakib. Hadir dalam acara tersebut anggota DPRD Halsel, Forkopimda, Kepala OPD dan sejumlah undangan lainnya. 

Ketua Pansus, Rustam Ode Nuru dalam laporannya menyampaikan laporan panitia khusus merupakan bagian dari mekanisme atau tahapan pembahasan dari sebuah rancangan peraturan daerah. 

“Pembahasan terhadap rancangan peraturan daerah RPJPD Kabupaten Halmahera Selatan Tahun 2025-2045 ini merupakan momentum yang sangat strategis dan visioner bagi kita semua dalam merancang Halmahera Selatan lebih maju dalam 20 (dua puluh) tahun kedepan”, Ujar Rustam. 

Rustam menjelaskan beberapa masalah yang mengemuka dalam pembahasan adalah masalah infrastruktur jalan yang masih kritis, perubahan status jalan non status, wilayah pertambangan rakyat (WPR) yang penanganannya belum maksimal sehingga menelan korban jiwa, penanganan lingkungan hidup dan lahan kering, penanganan pengangguran terbuka, penanganan kemiskinan, disparitas pendidikan, peningkatan literasi, pembangunan keolahragaan dan pariwisata, pembangunan ekonomi, pemantapan tata kelola pemerintahan serta pembangunan yang berkelanjutan diseluruh sektor seperti pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan serta kehutanan. 

“Panitia khusus memberikan masukan dan saran secara umum kepada pemerintah daerah dalam penyusunan rancangan RPJPD hendaknya memperhatikan supporting daerah terhadap kondisi Wilayah Provinsi Maluku Utara yang dijadikan hilirisasi industri dengan tetap memperhatikan luasan lahan potensial wilayah Kabupaten Halmahera Selatan dan beberapa potensi unggulan diantaranya pertanian, kelautan, perikanan, dan kehutanan. Selain itu, sektor pertambangan juga menjadi sektor pendapatan besar bagi daerah harus dapat membawa kesejahteraan bagi masyarakat Halmahera Selatan”, Jelasnya 

Rustam juga menyoroti tiga fokus transformasi sehingga dapat berjalan dengan baik dengan landasan stabilitas yang kuat. 

“Transformasi sosial, ekonomi dan tata kelola dapat berjalan dengan ditunjang oleh landasan stabilitas yang kuat. Landasan transformasi ketahanan sosial budaya dan ekologi juga diperlukan untuk menjamin kesejahteraan masyarakat dan pembangunan yang berkelanjutan kedepan”, Ungkap Rustam.